Implementasi Nilai Religius Seni Pencak Silat Pagar Nusa Berbasis Pendidikan Karakter

Al Mabhats : Jurnal Penelitian Sosial Agama(2023)

引用 0|浏览1
暂无评分
摘要
Abstract: Pagar Nusa martial arts is one of many Islamic martial arts institutions and organizations that operate independently under NU's affiliation. To increase devotion and faith, the Pagar Nusa martial arts community teaches moral education and Islamic religious values in addition to martial arts. Pagar Nusa warriors must always spread positive values in accordance with Ahlussunah wal jamaah's teachings, no matter where they are or what time it is. This type of research encompasses library research, which examines topics using library data sources such as documents, books, journals, books, magazines, and literacy information. Researchers only collect data from literature, where research findings are stored after reviewing various literature relevant to the problem. The findings revealed that the history of Pagar Nusa was motivated by ulama anxiety about not having enough space to accommodate a large number of martial arts activists. As a result, the scholars expressed regret that pencak silat in the NU environment at the time lacked its own forum to unite into one. The sociological approach to instilling religious values will be analyzed using Talcot Parson's structural functional theory, specifically adaptation, goal achievement, integration, and latency (pattern maintenance). Abstrak: Salah satu dari sekian banyak lembaga dan organisasi pencak silat yang bercorak Islam di bawah naungan NU sebagai badan otonom adalah pencak silat Pagar Nusa. Dalam pencak silat Pagar Nusa, masyarakat tidak hanya mengajarkan pencak silat, tetapi juga mengajarkan pendidikan akhlak dan nilai-nilai agama Islam untuk meningkatkan ketakwaan. Dimanapun berada dan kapan saja para pendekar Pagar Nusa harus selalu menebarkan nilai-nilai positif sesuai ajaran Ahlussunah wal jamaah. Jenis penelitian ini meliputi penelitian kepustakaan, subjek penelitian dengan menggunakan sumber data pustaka berupa dokumen, buku, jurnal, kitab, majalah maupun informasi literasi. Peneliti hanya mengumpulkan data melalui perpustakaan tempat menyimpan hasil penelitian dengan menelaah berbagai literatur yang relevan terhadap permasalahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sejarah berdirinya Pagar Nusa dilatarbelakangi oleh rasa was-was di kalangan ulama karena tidak adanya tempat untuk menampung para penggiat pencak silat dalam jumlah besar. Oleh karena itu, para ulama menyayangkan pencak silat di lingkungan NU saat itu belum memiliki forum tersendiri untuk bersatu menjadi satu forum. Pendekatan sosiologis yang digunakan untuk menanamkan nilai-nilai religius akan dianalisis dengan teori fungsional struktural Talcot Parson menggunakan skema AGIL yaitu adaptasi, pencapaian tujuan, integrasi dan latensi (pemeliharaan pola).
更多
查看译文
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要