Meningkatkan kemampuan bahasa melalui metode bercerita berbasis kearifan lokal pada anak kelompok b2

Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan bahasa melalui metode bercerita berbasis kearifan lokal pada anak Kelompok B2 PAUD Pelita Kasih. Penelitian dengan prosedur empat tahap, yaitu: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi, dalam dua siklus berturut-turut dengan setiap siklus berlangsung selama 3 hari. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya kenaikan persentase ketuntasan yang terjadi pada observasi awal hingga Siklus II. Persentase ketuntasan pada observasi awal terhadap kemampuan bahasa sebanyak 6 anak (35,29%), pada Siklus I mencapai 11 anak (64,71%), dan pada Siklus II mencapai 15 anak (88, 24%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode bercerita berbasis kearifan lokal sebagai salah satu alternatif metode pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan bahasa pada anak Kelompok B2 PAUD Pelita Kasih.