Sebaran Akuifer di Kelurahan Watudambo Provinsi Sulawesi Utara dengan Menggunakan Metode Eksplorasi Geolistrik Resistivitas
Jurnal MIPA(2023)
Abstract
Penelitian potensi sebaran air tanah dilakukan di Kelurahan Watudambo Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara dengan menggunakan analisis pengukuran metode geolistrik resistivitas konfigurasi dipol-dipol. Akuisisi data dilakukan pada 2 lintasan pengukuran. Panjang tiap lintasan 480 meter dan jarak spasi tiap elektroda adalah 10 meter. Data diolah menggunakan sofware Res2dinv. Berdasarkan pemodelan 2D nilai resistivitas yang didapat dominan sebesar ≤ 292 pada kedua lintasan sepanjang 480 m yang diinterpretasikan sebagai batuan pasi, lempung dan alluvium. Sebaran akuifer diidentifikasi dengan nilai resistivitas sebesar ≤ 57 Ωm pada kedua lintasan. Pada lintasan 1 terdapat 5 titik akuifer yang berada pada kedalaman 3-70 meter dari permukaan tanah dan diestimasi akuifer yang memiliki cadangan volume air tanah terbesar pada akuifer 3. Pada lintasan 2 terdapat 4 titik akuifer pada kedalaman 5 – 70 meter dari permukaan tanah dan akuifer 3 diestimasi memiliki cadangan volume air terbesar.
MoreTranslated text
AI Read Science
Must-Reading Tree
Example
Generate MRT to find the research sequence of this paper
Chat Paper
Summary is being generated by the instructions you defined