Partisipasi masyarakat dalam pengelolaan bank sampah di kecamatan jatiasih kota bekasi

JANE - Jurnal Administrasi Negara(2022)

Cited 0|Views0
No score
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan sampah Kota Bekasi yang mencapai 1.714 ton per hari. Dalam mengatasi permasalahan sampah tersebut, Pemerintah Kota Bekasi melalui program pengembangan model pemilihan sampah rumah tangga dan sampah sejenis rumah tangga membentuk bank sampah unit disetiap rw sehingga melibatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah. Untuk itu, perlunya peran masyarakat dalam mewujudkan pengelolaan bank sampah secara mandiri. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisa bagaimana partisipasi masyarakat pada setiap tahapan kegiatan dalam pengelolaan bank sampah di Kecamatan Jatiasih menggunakan teori Cohen dan Uphoff yaitu tahapan partisipasi masyarakat dalam pembangunan yaitu tahapan pengambilan keputusan, pelaksanaan, pengambilan manfaat, dan evaluasi.Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan tujuan untuk memahami, menganalisa, dan mendeskripsikan empat tahapan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan bank sampah di Kecamatan Jatiasih. Teknik pengumpulan data menggunakan studi lapangan dan studi pustaka (observasi, wawancara, dokumen) dengan teknik perposive untuk memilih informan. Untuk menguji keabsahan data menggunakan tiangulasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan, bahwa masyarakat terlihat tidak secara penuh terlibat pada proses keempat tahapan. Tahap pengambilan keputusan dan evaluasi dilakukan oleh stakeholder maupun kelompok masyarakat tertentu. Sedangkan masyarakat terlihat terlibat pada tahapan pelaksanaan dan pengambilan manfaat. Sehingga disimpulkan, tingkat kualitas partisipasi berada pada partisipasi tidak langsung dan partisipasi adanya reward. Saran yang dapat penulis berikan adalah memberikan porsi yang lebih luas kepada masyarakat untuk dapat terlibat secara penuh, menyediakan kotak saran, kecamatan dan kelurahan membantu korwil, sosialisasi terjadwal dilakukan ditiap Rt. This research is based on the problem waste in Bekasi City which reaches 1.714 tons per day. In resolving the waste problem, the Bekasi City Government through a program to develop model for selecting household waste and similar household waste has farmed a unit waste bank in each Rw. For this reason, the role of the community is needed realizing the management of waste banks independently.The purpose aims to describe and anlyze how community participation at each stage of activity in waste bank management in Jatiasih District uses Cohen and Uphoff’a theory, namely the stages of community participation decision making, implementation, benefit, and evaluation.The research method used is qualitative research method aims of undestranding, analyzing, and describing the four stages of community participation in waste bank management in Jatiasih District. Data collection techniques used field studies and literature studies (observation, interviews, documents) with perposive techniques to select informants. Validity data use triangulation techniques.The results of this study indicate that community does not appear to fully involved in process of the four stages. The decision making and evaluation stages are carried out stakeholder and certain community groups. Meanwhile the community seems to be involved in the implementation and benefit stages. Concluded, quality participation in inderect participation and participation of reward. Author can give are to provide a wider portoin of community to be fully involved, provide suggestion boxes, sub districts and ward help the regional coordinator, scheduled socialization carried out in each Rt.
More
Translated text
Key words
bank,kota
AI Read Science
Must-Reading Tree
Example
Generate MRT to find the research sequence of this paper
Chat Paper
Summary is being generated by the instructions you defined