Chrome Extension
WeChat Mini Program
Use on ChatGLM

SUPLEMENTASI Artemia sp DAN Daphnia sp UNTUK PERTUMBUHAN DAN SINTASAN LARVA IKAN PAPUYU (Anabas testudineus)

Fish Scientiae(2022)

Cited 0|Views0
No score
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pertumbuhan dan sintasan larva ikan papuyu (Anabas testudineus Bloch) dengan pemberian Artemia sp dan Daphnia sp bersuplemen Viterna dan mengetahui pakan alami bersuplemen terbaik untuk dijadikan pakan larva papuyu. Larva ikan papuyu dipelihara selama 34 hari. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan antara lain A (Daphnia sp non suplemen), B (Artemia sp non suplemen), C (Daphnia sp bersuplemen), D (Artemia sp bersuplemen). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian Artemia sp dan Daphnia sp bersuplemen berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan panjang dan berat relatif, dan sintasan larva papuyu. Perlakuan terbaik untuk panjang relatif, yakni C (266,67%) yang diikuti D (254,94%), berat relatif pada perlakuan D (187,78%) dan sintasan pada perlakuan D (77%) dan C (70%). Sedangkan kualitas air media pemeliharaan, yakni suhu 25 -27,4 oC, DO 2,01-3,10 mg/L, pH 6,3 – 7,9, dan amoniak (NH3) 0,15 – 0,26 mg/L masih dalam kisaran yang baik untuk kehidupan papuyu. This study aimed to study the growth and survival of climbing perch (Anabas testudineus Bloch) larvae with Artemia sp and Daphnia sp supplemented with Viterna and to find out the best natural food supplemented to be used as feed for climbing perch larvae. Climbing perch fish larvae were reared for 34 days. The design used in this study was a completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 3 replications. The treatments used included A (Daphnia sp non-supplemented), B (Artemia sp non-supplemented), C (Daphnia sp supplemented), D (Artemia sp supplemented). The results of this study showed that the supplementation of Artemia sp and Daphnia sp had a significant effect on the growth of relative length and weight, and the survival of climbing perch larvae. The best treatment for relative length, namely C (266.67%) followed by D (254.94%), relative weight in treatment D (187.78%) and survival in treatment D (77%) and C (70%) . While the water quality of the maintenance media, namely the temperature 25 -27.4 oC, DO 2.01-3.10 mg/L, pH 6.3 - 7.9, and ammonia (NH3) 0.15 - 0.26 mg/L is still in a good range for climbing perch's life.
More
Translated text
Key words
anabas testudineus,dan daphnia
AI Read Science
Must-Reading Tree
Example
Generate MRT to find the research sequence of this paper
Chat Paper
Summary is being generated by the instructions you defined