Chrome Extension
WeChat Mini Program
Use on ChatGLM

Karakteristisasi Petrografi dan Geokimia Batubara Formasi Bobong Daerah Taliabu, Provinsi Maluku Utara

Jurnal Geomine(2021)

Cited 0|Views1
No score
Abstract
Formasi Bobong yang melampar di daerah Pulau Taliabu merupakan formasi pembawa batubara yang berumur jura. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik petrografi organik dan geokimia di daerah penelitian. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan dan pengambilan sampel batubara dengan metode channel sampling ply by ply. Analisis laboratorium yang dilakukan terhadap 10 sampel batubara meliputi analisis petrografi organik, proksimat, ultimat, gross calorific value (nilai kalori). Batubara Formasi Bobong terdiri dari 3 seam , yaitu seam 1 dengan ketebalan 0,5 m hingga1 meter, seam 2 dengan tebal 1 meter dan seam 3 dengan tebal 0,50 m hingga 0,90 meter. Ketiga seam batubara tersebut secara dominan termasuk dalam litotipe bright coals dan banded bright coals . Batubara tersebut memiliki gross calorific 13.896,26-15.362,54 (Btu/lb) dan nilai proksimat berupa karbon tertambat 36,10 - 43,86 (%, adb), kandungan zat terbang 38,25 - 47,91 (%, adb), kandungan air 6,54 – 12,23 (%, adb) dan kandungan abu 64,46 - 21,31 (%, adb). Batubara seam 1,  seam 2 dan seam 3 di daerah penelitian merupakan high volatile A bituminous coals. Ultimat pada batubara Formasi Bobong adalah karbon 64,46 - 74,75 (%, daf), hidrogen 6,27 - 6,92 (%, daf), nitrogen 0,76 - 0,87 (%, daf), sulfur 4,41 - 7,93 (%, adb) dan oksigen 9,45 - 18,07 (%, daf). Sedangkan untuk nilai maseral berupa vitrinit adalah 69,75 – 77,52 (%, vol), liptinit 17,56 - 22,50 (%, vol) dan inertinit 3,60 - 7,75 (%, vol).
More
Translated text
Key words
provinsi maluku utara
AI Read Science
Must-Reading Tree
Example
Generate MRT to find the research sequence of this paper
Chat Paper
Summary is being generated by the instructions you defined