Zonasi Intrusi Air Laut pada Sistem Akuifer Tertekan Atas (40 – 140 mbmt) di Bagian Utara Cekungan Air Tanah Jakarta

Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi(2020)

引用 0|浏览0
暂无评分
摘要
Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta merupakan ibukota negara Indonesia yang terus berkembang pesat seiring dengan pertumbuhan industri, pemukiman penduduk, perdagangan, dan jasa yang juga semakin meningkat. Perkembangan daerah yang seiring dengan pertumbuhan penduduk mengakibatkan kebutuhan air bersih juga semakin meningkat. PDAM masih belum maksimal dalam memenuhi kebutuhan air masyarakat sehingga air tanah menjadi sumber air utama untuk kebutuhan harian dan komersil. Pemanfaatan air tanah yang tidak terkendali dapat mempengaruhi kondisi air tanah di Jakarta. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi air tanah di bagian utara CAT Jakarta berdasarkan hasil pengamatan lapangan dan analisis laboratorium melalui 27 (dua puluh tujuh) sumur terpilih. Aliran air tanah daerah penelitian mengarah dari selatan ke utara. Hasil analisis Diagram Piper menunjukkan fasies air tanah daerah penelitian terbagi menjadi empat fasies yaitu fasies Na-HCO3, Ca-HCO3, Na-Cl, dan mixed (Ca-Na-HCO3, Na-Ca-HCO3, Ca-Na-HCO3-Cl). Tingkat keasinan air tanah daerah penelitian terbagi menjadi dua zona yaitu tawar dan tawar-payau. Analisis rasio γNa/γCl, TDS terhadap elevasi MAT, DHL terhadap Cl, dan γCl/(γCO3+γHCO3) menghasilkan lima zona intrusi yang mengalami perubahan dari tahun 2015 – 2018 yaitu zona air tawar, zona intrusi air laut sedikit, zona intrusi air laut sedang, zona intrusi air laut agak tinggi, dan zona intrusi air laut tinggi. Kata kunci: Air tanah, Hidrogeokimia, Intrusi Air Laut, Cekungan Air Tanah Jakarta
更多
查看译文
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要