<p>Perbedaan kadar enzim α-amylase saliva pada penerbang sipil Indonesia yang mengalami stress dan tidak stress karena faktor kelelahan</p><p>Differences in the salivary α-amylase levels in Indonesian civil aviators with and without fatigues stress experience</p>

Padjadjaran Journal of Dental Researchers and Students(2020)

引用 0|浏览2
暂无评分
摘要
Pendahuluan: Penerbang Sipil Indonesia beresiko mengalami stres yang disebabkan karena faktor kelelahan dengan rute penerbangan jarak dekat antara pulau-pulau di Indonesia. Enzim α-amylase saliva dapat digunakan sebagai biomarker stress. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kadar enzim α-amylase saliva pada penerbang sipil Indonesia yang mengalami stres karena faktor kelelahan dengan penerbang sipil Indonesia yang tidak mengalami stress karena faktor kelelahan. Metode: Jenis penelitian adalah cross-sectional , membandingkan tingkat kelelahan yang menjadi penyebab stress pada penerbang sipil Indonesia dengan metode pengukuran Fatigue Severity Scale (FSS) dan membandingkan kadar enzim α-amylase saliva yang dianalisa dengan metode ELISA pada dua kelompok penerbang sipil Indonesia yang memiliki jam terbang total lebih dari 6624 jam dan melakukan penerbangan sektor sebanyak 24 subjek dengan kelompok penerbang sipil Indonesia yang memiliki jam terbang total kurang dari 6624 jam dan tidak melakukan penerbangan sektor sebanyak 16 subjek dengan uji analisis data bivariat komparatif. Hasil: Kelompok penerbang sipil Indonesia dengan jam terbang total lebih dari 6624 jam dan melakukan penerbangan sektor menunjukkan nilai enzim α-amylase sebesar 0,899 dan kelompok penerbangan sipil Indonesia dengan jam terbang kurang dari 6624 jam dan tidak melakukan penerbangan sektor menunjukkan nilai enzim α-amylase sebesar 0,689. Terdapat perbedaan bermakna p = 0,006 (p<0,05) antara kedua kelompok penerbang. Simpulan : Stres yang disebabkan karena faktor kelelahan pada penerbang sipil Indonesia menghasilkan kadar enzim α-amylase yang lebih tinggi dibandingkan dengan penerbang sipil Indonesia yang tidak mengalami stress karena faktor kelelahan. Kata kunci: Enzim α-amylase saliva, fatigue severity scale , stres, penerbang. ABSTRACT Introduction: Indonesian civil aviators have a risk of experiencing stress due to fatigue factor with high-frequency intersection routes between islands of Indonesia. Salivary α-amylase is an enzyme that can be used as a stress biomarker. This study was aimed to analyse the differences of salivary α-amylase levels in Indonesian civil aviators with and without fatigues stress experience. Methods: This research was cross-sectional, comparing the level of fatigue as the cause of stress for Indonesian civil aviators with the Fatigue Severity Scale (FSS) measurement method. The level of the salivary α-amylase enzyme was analysed using the ELISA method in two groups: Indonesian civil aviators with more than 6624 flight hours and performed sector flights (24 subjects); Indonesian civil aviators with less than 6624 flight hours and did not perform sector flights (16 subjects). All data then analysed with comparative bivariate data analysis. Results: The group of Indonesian civil aviators with more than 6624 flight hours and performed sector flight showed an α-amylase enzyme value of 0.899; while the group of Indonesian civil aviators with less than 6624 flight hours and did not perform sector flights showed an α-amylase enzyme value of 0.689. There was a significant difference p=0.006 (p < 0.05) between the two groups of pilots. Conclusion: Indonesian civil aviators with fatigues stress experience of increases the α-amylase enzyme value compared to Indonesian civil pilots without fatigues stress experience. Keywords: Salivary α-amylase, fatigue severity scale, stress, aviator.
更多
查看译文
关键词
indonesian civil aviators,fatigues,stress
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要